PALA Nusantara, Kisah Kekayaan Budaya Nusantara dalam Jam Tangan

PALA Nusantara, Kisah Kekayaan Budaya Nusantara dalam Jam Tangan
Foto Humas Pemkot Bandung/ruber.id

BERITA KOTA BANDUNG, society.ruber.id – Jam tangan PALA Nusantara. Sejatinya, jam tangan tak hanya digunakan sebagai alat penunjuk waktu.

Melainkan juga, penunjang gaya hidup layaknya barang fesyen lain. Karena fesyen adalah pernyataan, jam tangan mesti sarat nilai dan pesan.

Seperti halnya yang ditegaskan oleh PALA Nusantara, sebuah merek jam tangan lokal asal Bandung, Jawa Barat, yang berdiri sejak Desember 2017.

Kearifan Lokal di Balik PALA Nusantara

CEO PALA Nusantara, Ilham Pinastiko mengatakan, baginya jam tangan bukanlah alat penunjuk waktu biasa.

Oleh karenanya, ada kisah kearifan lokal yang dibubuhkan lewat desain yang menarik.

Ide awal ini, muncul saat Ilham Pinastiko melakukan perjalanan ke beberapa pulau di Indonesia pada 2015.

Dalam perjalanannya, Ilham mendapatkan berbagai cerita daerah yang akhirnya ia tuangkan dalam PALA Nusantara.

Asal mula nama PALA Nusantara terinspirasi dari nama buah pala di Maluku.

Buah pala ini, banyak diburu oleh bangsa Eropa pada ratusan tahun yang lalu.

“Saya ingin produk ini memang bisa global seperti buah pala yang ada di Maluku. Itu bisa dikenal dengan baik di Internasional,” kata Ilham.

Keunggulan PALA Nusantara bisa dilihat dari narasi yang disampaikan melalui jam tangan.

Di setiap produknya memiliki narasi nusantara tentang kultur dan semua lifestyle anak urban sekarang.

“Tujuannya kita ingin menjadikan user atau pelanggan menjadi dalang-dalang muda untuk bersentuhan dengan nusantara,” kata Ilham.

Keunggulan produk PALA Nusantara bisa dilihat dari perpaduan materialnya, ada yang reguler dari kayu, kuningan, tembaga dan produk upcycle dari limbah.

“Inovasi produk yang jadi sorotan di tahun ini adalah produk yang dari limbah karena kita menciptakan produk dari puntung rokok, ampas kopi dan dari bioresin,” papar Ilham.

Target PALA Nusantara adalah adanya kesadaran tentang isu lingkungan, enviromental friendly atau produk-produk yang bisa di recycle.

Oleh karena itu, inovasi PALA Nusantara ini memperkuat dan memperpanjang life cycle produknya.

“Kita melakukan inovasi ini bukannya semata-mata untuk pasar tapi juga ingin peduli dengan lingkungan,” kata Ilham.

Penghargaan

PALA Nusantara juga mendapat beberapa penghargaan ternama diantaranya Indonesia Good Design Selection 2017.

Kemudian penghargaan 100 Finalis Terbaik The Big Start Indonesia, ASEPHI Emerging Award 2019.

Lalu, Good Design Indonesia 2019 dan pencapaian kompetensi lainnya yang pernah berkolaborasi dengan seniman dan tokoh ternama, di antaranya Ridwan Kamil.

Bahkan, Jam tangan ini pun mampu membawa PALA Nusantara dalam Super Design Show Milan Design Week-Tortona 2019.

“Dan tahun ini akan muncul PALA X RK2 yang akan di launching insyaaAllah bulan Agustus dan September.”

“Dan itulah yang menjadi keunggulan kita supaya kita bisa menjadi top of mind di pasar bahwa jam tangan lokal itu adalah PALA Nusantara,” kata Ilham.

Toko PALA berada di Jalam Kaum Cipaganti, Kec. Sukajadi, Kota Bandung.

PALA Nusantara buka setiap hari, pada pukul 10.00-20.00 WIB.

Dipasarkan mulai dari harga Rp399.000.

PALA Nusantara melakukan tahapan produksi sebesar 80% oleh pengrajin lokal terpilih (handmade) dan 20% sisanya menggunakan mesin CNC.

Info selengkapnya ada di @palanusantara.